Sabtu, 11 April 2015

Rumus untuk Memperkirakan Power/Peak HP dan RPMnya


 
Dear All,

Bagi penggemar aliran udara/air flow di mesin, rumus untuk mengestimasi potensi horsepower (HP) dan RPM terjadinya HP itu sudah umum diketahui. Walau tidak akan 100% persis, namun estimasi dengan rumus sederhana berikut tetap menjadi acuan, misalnya dalam melakukan tuning.

Langsung aja, semoga bisa bantu sedikit pencerahan:
Bila intake air flow di lift tertinggi suatu head mencapai sekitar 160 CFM dgn pengetesan di pressure 25", maka potensi HP adalah=  172.8 HP di mobil 4 silinder.

Sedangkan RPM terjadinya HP tsb adalah di= 8896 RPM

Hasil tsb didapat dari rumus sederhana yaitu,

HP= 0.27 (utk pressure di 25") X CFM X jumlah silinder

RPM=             1265 (utk pressure di 25")                         X      CFM
           CID (1 silinder dgn satuan cubic inch bukan cc)


Nah, sering hasil estimasi diatas itu hanya sekedar angka2 di HP dan RPM. Bagi yang ingin menggalinya lebih lagi, bisa juga dengan melihat bahwa bilamana RPM mobil hanya 6500 sedangkan estimasi RPM terjadinya Peak HP itu ada di 8500, maka sudah sangat mudah dilihat bahwa di RPM 6500 tidak akan mencapai potensi HP tsb.

Langkah berikut utk memaksimumkan informasi yg didapat dari rumus sederhana diatas adalah tuning di system mesin anda, sehingga dlm RPM terbatas itu (6500), HP bisa diangkat sebesarnya. Banyak langkah yg bisa diambil.

Misal, setelah melakukan perhitungan, diketahui bahwa pipa exhaust utk mobil tsb diatas untuk Peak HP dan RPMnya membutuhkan pipa sebesar 55 mm, maka dengan batasan RPM yg hanya 6500, jelas ukuran pipa 55 mm itu bukan saja mubazir tapi merugikan di RPM bawah menengah (dan tidak heran juga merugikan di RPM atas).

NOTE:
- rumus sederhana tsb diatas memberikan hasil yg cukup dapat diandalkan sepanjang parts yang berhubungan, misalnya cam, atau pembukaan RPM limiter, juga dilakukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar